Haiii ,, masih ingat dong dengan artikel sebelumnya tentang sejarah Henna, nah di situ ada tuh nyebutin dikit soal tanaman henna, Yupz, Lawsonia Inermis. Nah hari ini kita ulas-ulas dikit yah soal tanaman ini.
Lawsonia Inermis atau sering kita sebut pacar kuku ini merupakan jenis tanaman yang termasuk dalam family lytraciae atau tanaman perdu berbatang kayu dengan tinggi sekitar 1-4 meter. Tanaman ini berasal dari Afrika Utara dan menyebar ke daerah Asia, Australia an Eropa. Bagian dari tanaman ini yang sering dimanfaatkan adalah batang, daun dan minyak dari bunganya yang juga sering dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Kandungan yang ada dalam tanaman ini antara lain karbohidrat, protein, flavonoid, tanin, fenolik senyawa, alkaloid, dsb. Selain itu juga banyak terkandung analgesik, hipoglikemik, imounostimulan, anti inflasi, antibakteri, antimikroba, antijamur, antivirus, dsb. (banyak yaaah, buat apaan aja tuuh,, ane juga kurang paham ^_^)
Karena kandungannya tersebut, tanaman ini sering digunakan sebagai peluruh darah haid dan obat keputihan bagi wanita dari kandungan flavonoid, metabolit dan tanin. Kandungan tanin juga dapat digunakan sebagai obat diare, selain itu kandungan fenol yang dimiliki juga berkhasiat sebagai antijamur, antibakteri da pengobatan penyakit kuning. Serbuk daunnya biasa sering digunakan untuk obat luka, bahkan di India tanaman ini tidak hanya sebagai pewarna tetapi juga untuk memberikan efek pendingin dalam cuaca yang panas.
Lawsonia Inermis atau sering kita sebut pacar kuku ini merupakan jenis tanaman yang termasuk dalam family lytraciae atau tanaman perdu berbatang kayu dengan tinggi sekitar 1-4 meter. Tanaman ini berasal dari Afrika Utara dan menyebar ke daerah Asia, Australia an Eropa. Bagian dari tanaman ini yang sering dimanfaatkan adalah batang, daun dan minyak dari bunganya yang juga sering dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Kandungan yang ada dalam tanaman ini antara lain karbohidrat, protein, flavonoid, tanin, fenolik senyawa, alkaloid, dsb. Selain itu juga banyak terkandung analgesik, hipoglikemik, imounostimulan, anti inflasi, antibakteri, antimikroba, antijamur, antivirus, dsb. (banyak yaaah, buat apaan aja tuuh,, ane juga kurang paham ^_^)
Karena kandungannya tersebut, tanaman ini sering digunakan sebagai peluruh darah haid dan obat keputihan bagi wanita dari kandungan flavonoid, metabolit dan tanin. Kandungan tanin juga dapat digunakan sebagai obat diare, selain itu kandungan fenol yang dimiliki juga berkhasiat sebagai antijamur, antibakteri da pengobatan penyakit kuning. Serbuk daunnya biasa sering digunakan untuk obat luka, bahkan di India tanaman ini tidak hanya sebagai pewarna tetapi juga untuk memberikan efek pendingin dalam cuaca yang panas.
Tanaman ini telah banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias dan sebagai pewarna alami sebagai kosmetik pada kuku, kulit hingga rambut. Warna yang dihasilkan cukup beragam mulai dari kuning hingga hitam, namun kebanyakan yang dijumpai berwarna kuning pucat hingga merah gelap mendekati coklat kehitaman.
Nah itu dia sedikit info tentang tanaman ini, masih banyak info tentang tanaman ini yang ingin d share, tapi berhubung waktunya terbatas jadi bisa baca langsung aja yah dari sumber-sumber yang saya pakai di bawah ini, Selamat membaca dan jangan lupa tontong video tutorial henna design #47 nya yaah. Video Lengkapnya klik DISINI
Sumber:
- International Journal of Pharmaceutical Sciences and Drug Research 2010, http://ijpsdr.com/pdf/vol2-issue2/2.pdf
- http://www.academia.edu/4212725/ARTIKEL_ILMIAH_NUR_MASYITHAH_Z
http://36.82.106.167:8484/bahanajar/download/ebooks_kimia/makalah/Efektivitas%20Daun%20Pacar.pdf
No comments:
Post a Comment